Fraksi minyak bumi adalah komponen-komponen minyak bumi yang dipisahkan melalui proses fraksinasi. Fraknisasi dilakukan dengan memanaskan minyak bumi dengan tujuan memisahkan komponen yang mengandung hidrokarbon melalui titik didih.
Proses Fraksinasi Minyak Bumi |
Berikut fraksi-fraksi minyak bumi dan pemanfaatannya :
01- LPG
Titik didih 20° - Merupakan uap dari minyak bumi yang dipanaskan yang komponen utamanya adalah propana dan butana.
02 - Nafta
Titik didih 70° - nafta merupakan sejenis bensin / bahan bakar kendaraan dengan oktan yang tinggi. Nafta bisa diolah menjadi avtur (aviator turbin) sebagai bahan bakar pesawat terbang.
03 - Bensin
Titik didih 150° - Fraksi minyak bumi ini paling banyak di gunakan oleh masyarakat kita di Indonesia. Hampir semua masyarakat membeli bahan bakar jenis ini.
04 - Kerosin / Minyak Tanah
Titih didih 270° - Minyak tanah memiliki tingkat pembakaran yang cukup rendah, kebanyakan minyak tanah diperuntukkan untuk bahan bakar kompor, lampu templok dan media pembantu untuk membakar sesuatu.
05 - Solar
Tititk didih 300° - Solar mengandung sulfur yang tinggi, jika mesin diesel tidak sempurna dalam melakukan pembakaran maka akan keluar asap hitam yang mengepul.
06 - Pelumas
Titik didih 350° - Pelumas digunakan untuk melindungi mesin dari gesekan. Pelumas didapati dari titik didih yang sangat tinggi dan berada di bawah tungku penyulingan minyak bumi bagian bawah.
07 - Parafin
Titik didih 370° - Parafin atau lilin terdapat dilapisan bawah tungku penyulingan minyak bumi dengan titik didih yang sangat tinggi. Saat ini parafin digunakan untuk pembuatan lilin, korek api dan proses pelapisan buah agar tahan lama.
08 - Residu / Aspal
Titik didih 400° - Residu biasanya terdapat di kerak dinding tungku penyulingan minyak bumi, Fraksi minyak bumi ini digunakan untuk mengikat bebatuan yang digunakan untuk mengaspal jalan agar menyatu. Aspal juga bersifat menyerap air, jika hujan dan air masuk kedalam aspal akan berpotensi tergerus dan jalan akan berlubang.
Dari fraksi-fraksi minyak bumi yang merupakan hasil dari fraksinasi hampir tidak ada yang terbuang. Demi memenuhi kebutuhan akan fraksi minyak bumi diatas, semua negara mengeksplorasi setiap wilayahnya untuk menemukan cadangan sumber daya yang baru.